Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) adalah rangkaian Tujuan Pembelajaran (TP) yang disusun secara sistematis dan logis di dalam fase pembelajaran untuk murid dapat mencapai Capaian Pembelajaran tersebut. Dengan demikian setelah merumuskan TP, langkah berikutnya dalam perencanaan pembelajaran adalah menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Pendidik dapat menggunakan ATP yang dapat diperoleh pendidik dengan:
- merancang sendiri berdasarkan CP,
- mengembangkan dan memodifikasi contoh yang disediakan, ataupun
- menggunakan contoh yang disediakan pemerintah
Dalam menyusun alur tujuan pembelajaran, ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan:
- Tujuan pembelajaran adalah tujuan yang lebih umum bukan tujuan pembelajaran harian (goals, bukan objectives);
- Alur tujuan pembelajaran harus tuntas satu fase, tidak terpotong di tengah jalan;
- Alur tujuan pembelajaran perlu dikembangkan secara kolaboratif, (apabila guru mengembangkan, maka perlu kolaborasi guru lintas kelas/tingkatan dalam satu fase. Contoh: kolaborasi antara guru kelas I dan II untuk Fase A;
- Alur tujuan pembelajaran dikembangkan sesuai karakteristik dan kompetensi yang dikembangkan setiap mata pelajaran. Oleh karena itu sebaiknya dikembangkan oleh pakar mata pelajaran, termasuk guru yang mahir dalam mata pelajaran tersebut;
- Penyusunan alur tujuan pembelajaran tidak perlu lintas fase (kecuali pendidikan khusus);
- Metode penyusunan alur tujuan pembelajaran harus logis, dari kemampuan yang sederhana ke yang lebih rumit, dapat dipengaruhi oleh karakteristik mata pelajaran, pendekatan pembelajaran yang digunakan (misal: matematik realistik);
- Tampilan tujuan pembelajaran diawali dengan alur tujuan pembelajarannya terlebih dahulu, baru proses berpikirnya (misalnya, menguraikan dari elemen menjadi tujuan pembelajaran) sebagai lampiran agar lebih sederhana dan langsung ke intinya untuk guru;
- Karena alur tujuan pembelajaran yang disediakan Pemerintah merupakan contoh, maka alur tujuan pembelajaran dapat bernomor/huruf (untuk menunjukkan urutan dan tuntas penyelesaiannya dalam satu fase);
- Alur tujuan pembelajaran menjelaskan SATU alur tujuan pembelajaran, tidak bercabang (tidak meminta guru untuk memilih). Apabila sebenarnya urutannya dapat berbeda, lebih baik membuat alur tujuan pembelajaran lain sebagai variasinya, urutan/alur perlu jelas sesuai pilihan/keputusan penyusun, dan untuk itu dapat diberikan nomor atau kode; dan
- Alur tujuan pembelajaran fokus pada pencapaian CP, bukan profil pelajar Pancasila dan tidak perlu dilengkapi dengan pendekatan/strategi pembelajaran (pedagogi).
Sumber: pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id
Pingback: TP ATP Modul Ajar Akidah Akhlak Kelas 1 Kurikulum Merdeka - Imam Habib Bukhori
Pingback: TP ATP Modul Ajar Fikih Kelas 1 Kurikulum Merdeka - Imam Habib Bukhori
Pingback: TP ATP Modul Ajar Bahasa Arab Kelas 1 Kurikulum Merdeka - Imam Habib Bukhori
Pingback: TP ATP Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 1 Kurikulum Merdeka - Imam Habib Bukhori